Minggu, 29 Desember 2013

Cara Menggunakan Fungsi VLOOKUP dan HLOOKUP di Excel

Fungsi VLOOKUP dan HLOOKUP dalam Microsoft Excel berguna untuk membaca suatu tabel, lalu mengambil nilai yang diinginkan pada tabel tersebut berdasarkan kunci tertentu. Kunci ini berupa sel referensi (contoh: sel A2) atau nilai, seperti kode, nomor anggota, nama, dan sebagainya.
Jika tabel tersusun secara vertikal, kita menggunakan fungsi VLOOKUP.

Dan, jika tabel tersusun secara horizontal, maka kita menggunakan fungsi HLOOKUP.


Cara Penulisan:


=VLOOKUP(lookup_value,table_array,col_index_num,range_lookup)
=HLOOKUP(lookup_value,table_array,row_index_num,range_lookup)

Dimana:
  • lookup_value: nilai atau sel referensi yang dijadikan kunci dalam pencarian data.
  • table_array: tabel atau range yang menyimpan data yang ingin dicari. Range untuk contoh tabel di atas adalah: A2:C4 (tabel pertama - VLOOKUP) dan B1:D3 (tabel dua - HLOOKUP).
  • col_index_num: nomor kolom yang ingin diambil nilainya untuk fungsi VLOOKUP. Untuk tabel pertama (VLOOKUP): nomor kolom adalah 2, bila ingin mengambil nilai pada kolom Name. Nomor kolom adalah 3, bila ingin mengambil nilai pada kolom Price.
  • row_index_num: nomor baris yang ingin diambil nilainya untuk fungsi HLOOKUP. Untuk tabel dua (HLOOKUP): nomor baris adalah 2, bila ingin mengambil nilai sel pada baris Name. Nomor baris adalah 3, bila ingin mengambil nilai sel pada baris Price.
  • range_lookup: Nilai logika TRUE atau FALSE, dimana Anda ingin fungsi VLOOKUP atau HLOOKUP mengembalikan nilai dengan metode kira-kira (TRUE) atau mengembalikan nilai secara tepat (FALSE).

Contoh-contoh VLOOKUP:


Penjelasan tabel:
  • Tabel 1 (A1:C4), merupakan tabel yang akan kita ambil datanya.
  • Tabel 2 (A9:D12) memiliki tiga kolom (Customer, Unit, dan Code) yang sudah berisi data. Sedangkan kolom Total akan diisi dengan menggunakan data dari Tabel 1.
  • Kunci (lookup_value) yang digunakan adalah nilai pada kolom Code, yaitu 1002, 1003.

Cara membaca:
  1. =VLOOKUP(1002,$A$2:$C$4,3,FALSE) akan menghasilkan 68,
    yaitu: =VLOOKUP(temukan 1002 yang di C10,pada range A2:C4 di tabel 1, kemudian kembalikan nilai pada kolom 3 baris yang sama, dan kembalikan nilai hanya apabila menemukan 1002 pada tabel 1)
  2. =VLOOKUP(1003,$A$2:$C$4,2,FALSE) akan menghasilkan GHI,
    yaitu: =VLOOKUP(temukan 1003 yang di C11, pada range A2:C4 di tabel 1, kemudian kembalikan nilai pada kolom 2 baris yang sama, dan kembalikan nilai hanya apabila menemukan 1003 pada tabel 1)

Contoh VLOOKUP:

Tiga formula berikut digunakan untuk mengisi sel D10, D11, dan D12 pada kolom Total.
  1. =B10*VLOOKUP(C10,$A$2:$C$4,3,FALSE) akan menghasilkan 340.
    Nilai 340 diperoleh dari 5 x 68. Dimana: B10 = 5, dan fungsi =VLOOKUP(C10,$A$2:$C$4,3,FALSE) yang mengembalikan nilai 68.
  2. =B11*VLOOKUP(C11,$A$2:$C$4,3,FALSE) akan menghasilkan 320.
    Nilai 320 diperoleh dari 10 x 32. Dimana: B11 = 10, dan fungsi =VLOOKUP(C11,$A$2:$C$4,3,FALSE) yang mengembalikan nilai 32.
  3. =B12*VLOOKUP(C12,$A$2:$C$4,3,FALSE) akan menghasilkan 544.
    Nilai 544 diperoleh dari 8 x 68. Dimana: B12 = 8, dan fungsi =VLOOKUP(C12,$A$2:$C$4,3,FALSE) yang mengembalikan nilai 68.

Contoh-contoh HLOOKUP:


=HLOOKUP(B1,$B$1:$D$3,2,FALSE) akan menghasilkan XYZ

=HLOOKUP(B1,$B$1:$D$3,3,FALSE) akan menghasilkan 33



Sumber lain tentang cara penggunaan VLOOKUP dan HLOOKUP dapat diperoleh di sini:

Kesimpulan dan Saran

Tutorial ini di-update dengan menambahkan penjelasan tabel dan cara membaca fungsi.
Pada artikel-artikel berikutnya, Computer 1001 akan menyajikan contoh-contoh yang lain untuk VLOOKUP dan HLOOKUP, terutama untuk penggunaan range_lookup (TRUE/FALSE). Tutorial lain: Contoh dan Cara Penulisan Sintaks VLOOKUP dan HLOOKUP di EXCEL.
Bila Anda memiliki saran atau pertanyaan tentang VLOOKUP dan HLOOKUP, silakan sampaikan di kotak komentar.

Sabtu, 21 Desember 2013

Cara Membuat Mail Merge di Word 2007 - 2010


Buat dokumen master surat di Word seperti contoh di bawah ini dan simpan dengan nama Master Surat.
Beri jarak untuk menaruh nama dan alamat.
Dokumen ini jangan ditutup karena kita akan lanjutkan ke langkah berikut:menggabungkan Data Source dengan Dokumen Master.
Dokumen Master mail merge

Tahap III Menggabungkan Data Source dengan Dokumen Master

  1. Pada Mailings tab, grup Start Mail Merge, klik Start Mail Merge.
    Start Mail Merge
  2. Selanjutnya kita akan memilih data source.
  3. Pada Mailings tab, grup Start Mail Merge, klik Select Recipients.
  4. Pilih Use Existing List, dan cari lokasi dokumen (Data Surat) pada kotak dialog Select Data Source. Kemudian klik Open untuk menampilkan kotak dialog Select Table.
  5. Pada kotak dialog Select Table, klik lembar kerja yang berisi sumber data dan pastikan kotak First row of data contains column headersdicentang. Kemudian klik OK.
  6. Sekarang kita akan menempatkan data pada masing-masing tempatnya.
  7. Taruh di kursor di bawah tulisan Kepada Yth., kemudian pada Mailings tab, grup Write & Insert Fields, klik Insert Merge Field dan pilih Nama.
  8. Lakukan juga hal yang sama pada Alamat dan sekarang tampilan dokumen akan seperti contoh di bawah ini.

    Data ditampilkan dalam tanda kurung siku dua <<data field>>.
    Tampilan Data Field
      Tips:
    • Di sini kita dapat mengatur format surat, seperti memberi cetak tebal pada Nama dan sebagainya.
    • Bila hanya data tertentu saja yang ingin dipilih, lakukan cara berikut:
      1. Pada Mailings tab, grup Start Mail Merge, klik Edit Recipient List.
      2. Di kotak dialog Mail Merge Recipients, kosongkan kotak pada daftar seperti contoh di bawah ini.
    • Bila ada penambahan data baru di Excel, klik nama dokumen pada Data Source dan klik tombol Refresh. Data yang baru akan ditampilkan di daftar. Mail Merge Recipients
  9. Untuk melihat hasil penggabungan, klik tombol PreviewResults.
    Surat akan ditampilkan per data. Klik tanda panah untuk berpindah antar data.
    Jika masih ada yang ingin diubah, klik lagi tombol PreviewResults dan lakukan perubahan yang diinginkan.
    Preview Result - Mail Merge

Tahap IV Menyimpan dan Mencetak Mail Merge

Finish and Merge
Pada tahap ini, klik tombol Finish & Merge dan pilih:
  • Print Documents, untuk mencetak surat.
    Ada 3 pilihan:
    1. All untuk mencetak semua surat.
    2. Current record untuk mencetak surat pada halaman yang aktif.
    3. Isi nomor urut data pada kotak From dan To, untuk mencetak surat yang dipilih saja.
    Merge to Printer
  • Edit Individual Documents, untuk menyimpan hasil penggabungan ke dokumen baru.
    Pilihan sama dengan di atas (AllCurrent record dan nomor urut tertentu).
    Pada dokumen baru, setiap surat akan ditampilkan per halaman. Jangan lupa menyimpan dokumen baru tersebut.